
Sudahkah Anda familiar dengan istilah phishing? Phishing adalah tindakan menipu demi mendapatkan akses penting ataupun data pribadi dari orang lain. Nah, phishing bisa dilakukan dengan berbagai metode. Salah satu jenis penipuan phishing yang tengah marak terjadi adalah vishing.
Vishing adalah tindakan penipuan lewat suara atau percakapan langsung untuk mendapatkan akses penting ataupun data pribadi dari orang lain. Korban bisa saja diperdaya hingga memberikan data pribadi, mengklik link palsu, ataupun mengunduh file tertentu.
Ciri-ciri vishing atau telepon dari penipu antara lain:
1. Diam Saat Telepon Dijawab
Penipu biasanya diam sebelum korban mengatakan sesuatu. Kadang si penipu juga merekam suara korban yang nantinya akan digunakan untuk menipu orang lain.
2. Berpura-pura Berasal dari Instansi Besar dan Pemerintahan
Jangan langsung percaya jika ada yang penelpon yang mengaku berasal dari sebuah bank atau lembaga tertentu. Hindari untuk langsung terpancing apalagi memberikan data pribadi.
3. Tidak Tahu Nama Korban
Ciri-ciri vishing yang juga patut diwaspadai adalah penelepon yang tidak menyapa Anda dengan nama yang benar. Biasanya penipu hanya menggunakan kata sapaan umum. Bila seperti ini, jangan langsung menyebutkan nama asli Anda.
Begitu juga sebaliknya, meskipun penelpon tahu nama Anda, sebaiknya jangan langsung percaya dan tetap rahasiakan data pribadi.
4. Membawa Kabar Menang Hadiah
Dapat kabar menang hadiah padahal Anda tidak daftar apa pun? Kemungkinan besar itu adalah penipuan. Kalau memang benar menang hadiah, verifikasi kembali pihak yang menghubungi Anda, apakah benar dari pihak yang resmi atau tidak.
5. Minta Data Sensitif
Meminta data pribadi seperti PIN dan password apalagi secara mendadak dan mendesak merupakan salah satu tanda-tanda vishing yang wajib dicermati. Pasalnya, instansi resmi tidak akan meminta PIN dan password milik pemegang akun.
6. Gaya Bicara Mengintimidasi
Saat menipu, pelaku biasanya berusaha membuat korban panik hingga mau mengikuti instruksi pelaku. Contoh skenarionya adalah pura-pura menginfokan adanya utang atau tunggakan biaya. Karena itu, tetap tenang dan jangan mudah percaya.
7. Suara Terdengar Seperti Robot
Jika penelepon berbicara seperti robot, kemungkinan besar itu adalah penipu. Biasanya penipu menggunakan VoIP atau AI. Bahkan, dengan AI penipu dapat menciptakan komunikasi yang lebih natural. Oleh karena itu, Anda harus waspada dengan ciri-ciri vishing saat menerima telepon, ya!
8. Minta Sejumlah Uang
Penipu yang melakukan vishing kerap memaksa korban untuk mentransfer sejumlah uang secara mendesak karena berbagai alas an. Untuk itu, jangan langsung menuruti kemauan penipu. Bila semakin tidak masuk akal, segera tutup telepon Anda.
9. Bertanya Informasi yang Seharusnya Sudah Diketahui
Pelaku vishing biasanya justru bertanya atau pura-pura mengonfirmasi berbagai informasi kepada korban, dengan harapan korban akan menyebutkan informasi yang diminta. Itulah mengapa kita harus waspada untuk tidak langsung mengatakan informasi penting
Itulah sejumlah ciri-ciri vishing yang harus Anda ketahui. Cara-cara menghindari vishing yang bisa dilakukan antara lain tidak mengangkat telepon dari nomor yang tidak dikenal, tidak memberikan informasi pribadi, dan tidak terpancing desakan orang lain.
Bila data pribadi seperti PIN dan password sudah dimiliki penipu, maka ia dapat dengan mudah membobol akun Anda.
Perlindungan data pribadi adalah tanggung jawab setiap orang. Jangan sampai akun Anda mudah diretas karena kelalaian dan password yang lemah. Gunakan fitur 2FA atau MFA dengan autentikasi biometrik agar akun dan data lebih aman.
Di Interbio Technologies, solusi verifikasi dan autentikasi biometrik diciptakan dengan keamanan terstandar dan mudah diintegrasikan dalam sistem milik user. Fitur Passive Liveness Detection dapat ditambahkan untuk deteksi spoofing seperti deepfake.
Miliki sistem verifikasi dan autentikasi digital yang aman untuk bisnis Anda, kontak kami di info@interbio.id.