Penggunaan eSIM sedang ramai disosialisasikan di Indonesia. Langkah ini merupakan salah satu bentuk transformasi digital dari SIM manual menjadi eSIM. Pemakaian eSIM dianggap menjadi cara yang lebih aman dalam mencegah penyalahgunaan data pribadi dalam registrasi nomor handphone.
eSIM dinilai lebih aman dari identity fraud karena memanfaatkan verifikasi biometrik. Teknologi verifikasi biometrik ini berguna untuk pencocokan data yang lebih akurat.
Apa itu eSIM dan verifikasi biometrik? Baca lebih lanjut di bawah ini!
Apa itu eSIM?
Berbeda dengan kartu SIM fisik, eSIM (embedded SIM) merupakan SIM digital yang sudah tertanam di dalam ponsel. Jadi, Anda sudah tidak perlu lagi memasukkan SIM card ke dalam slot di handphone.
eSIM dapat digunakan pada berbagai device yang terintegrasi, seperti ponsel, tablet, ataupun smartwatch. Proses aktivasi layanan seluler dengan eSIM dapat dilakukan melalui QR code, sehingga lebih cepat dan efisien.
Bagaimana eSIM memanfaatkan verifikasi biometrik?
Verifikasi biometrik pada dasarnya merupakan proses memastikan atau mencocokkan identitas seseorang melalui karakteristik fisik atau perilakunya. Contoh-contoh data biometrik yaitu wajah, sidik jari, dan iris. Verifikasi biometrik merupakan sistem yang unik dan hanya bisa diakses oleh satu orang, sehingga bersifat lebih pribadi.
Dalam penerapan eSIM, verifikasi biometrik dengan face recognition (pemindaian wajah) akan memastikan data wajah pelanggan yang melakukan registrasi nomor cocok dengan data di KTP yang didaftarkan. Hal ini bermanfaat untuk mencegah penyalahgunaan data pribadi dalam registrasi nomor yang penting untuk mengurangi jumlah data palsu dan nomor bodong, sehingga membantu mencegah kejadian kriminal melalui nomor ponsel, misalnya penyebaran hoaks dan penipuan (scam atau fraud).
Kenapa harus pakai eSIM?
Berikut ini sejumlah manfaat pakai eSIM yang bisa Anda dapatkan:
- Penggunaan dan aktivasi layanan lebih mudah
- Lebih fleksibel saat ganti operator
- Mendukung penerapan dual SIM
- Tidak mudah rusak atau hilang seperti SIM fisik
- Pengaturan layanan dapat dilakukan jarak jauh
Jadi, sudahkah Anda beralih ke eSIM? Penerapan eSIM diharapkan dapat menjadi inovasi teknologi yang aman, mudah, dan bisa dijangkau setiap pelanggan. Transfomasi digital bukanlah sekadar pengembangan teknologi terkini, tetapi juga harus memiliki manfaat dan pengaruh yang baik serta inklusif.
TOTM InterBio sebagai digital transformation enabler di Indonesia maupun global berkontribusi penuh dalam mendukung upaya perlindungan identitas pribadi. TOTM InterBio menghadirkan solusi verifikasi biometrik komprehensif dengan Facial Recognition, Fingerprint Scanning, dan Iris Scanning.
Teknologi verifikasi biometrik TOTM InterBio dapat diintegrasikan dalam proses existing dan dilengkapi dengan fitur lainnya seperti Passive Liveness Detection. Dalam proses verifikasi, Passive Liveness Detection berguna untuk mendeteksi spoofing atau penipuan seperti deepfake.
Untuk info lebih lanjut seputar verifikasi biometrik, hubungi kami melalui email ke info@interbio.id.
